Setelah Cassie diabaikan oleh Austin untuk instruktur bersepeda kesayangannya, Summer, Cassie menjadi terobsesi dengan Summer, yang merupakan segala sesuatu yang dia bukan. Hypnotic (2023) iLK21Ini juga keren: Nonton The Assignment 2016 - Nonton Mile 22 2018 Sub Indo - Nonton Asphaltgorillas 2018 - Nonton The Shuroo Process 2021 - Nonton Frimas 2021
Luxury138Luxury138
Cara Menonton Film Di Situs Kami
  • Klik "SKIP TRAILER" untuk melewati trailer.
  • Klik tombol ▶️ pada player untuk memulai film.
  • Gunakan Server 2 atau 3 jika player lambat.
  • Bookmark situs kami agar mudah diakses kembali.

Nonton Obsessed to Death (2022) Sub Indo - iLK21 Ganool

IMDB Rated: 5.3 / 10
Original Title : Obsessed to Death
5.3 221

Setelah Cassie diabaikan oleh Austin untuk instruktur bersepeda kesayangannya, Summer, Cassie menjadi terobsesi dengan Summer, yang merupakan segala sesuatu yang dia bukan.

Ulasan untuk Obsessed to Death (2022)

✍️ Ditulis oleh Rizky Aditya

Film thriller psikologis sering kali punya daya tarik tersendiri. Ia tidak hanya mengandalkan ketegangan fisik atau adegan kejar-kejaran, tapi juga mencekik penonton dengan intrik pikiran dan paranoia yang perlahan menggerogoti. 'Obsessed to Death (2022)' berusaha menjejakkan kakinya di ranah tersebut, membawa kita menyelami mimpi buruk seorang perempuan yang tak bisa lepas dari bayang-bayang masa lalu yang mengerikan, bahkan ketika ancaman pertamanya sudah tiada. Film ini membuka dengan premis yang cukup mengikat: seorang wanita akhirnya bisa bernapas lega setelah penguntitnya meninggal dunia. Harapan untuk hidup normal dan melupakan trauma mulai muncul. Namun, kedamaian itu hanya ilusi sesaat. Tak lama berselang, ia menemukan dirinya menjadi target obsesi baru yang jauh lebih personal dan dingin, datang dari orang yang tak terduga—saudari dari penguntit yang telah tiada itu. Saudari ini merasa bahwa sang perempuan adalah penyebab kematian saudaranya dan bertekad untuk membalas dendam dengan cara yang paling kejam. Ini bukan lagi sekadar ancaman fisik, melainkan perang psikologis yang membuat karakter utama mempertanyakan realitasnya sendiri. Sepanjang durasi film, 'Obsessed to Death' dengan cerdik mengeksplorasi tema-tema berat seperti trauma, obsesi, dan bagaimana duka bisa menjelma menjadi sesuatu yang sangat destruktif. Film ini menunjukkan bagaimana batas antara keadilan dan balas dendam bisa menjadi sangat kabur, terutama ketika disulut oleh kesedihan yang membabi buta. Karakter utama dihadapkan pada situasi di mana setiap langkahnya diawasi, setiap interaksinya dicurigai, menciptakan atmosfer ketidakpastian yang mencekam. Paranoia menjadi teman setianya, dan kita sebagai penonton ikut merasakan beban psikologis yang ia pikul. Aspek akting dalam film ini memegang peranan krusial untuk menyampaikan intensitas emosi dan ketegangan yang dimaksud. Holland Roden, sebagai pemeran utama, tampil cukup memukau dalam menggambarkan kerentanan dan ketakutan yang terus-menerus. Ia berhasil menunjukkan transisi dari seorang wanita yang mencoba bangkit dari trauma menjadi seseorang yang kembali terjerat dalam lingkaran ketakutan dan paranoia. Ekspresi wajahnya yang seringkali dipenuhi kecemasan, sorot matanya yang waspada, dan gestur tubuhnya yang perlahan terkikis oleh tekanan, semua itu berhasil membuat penonton bersimpati dan merasakan beban yang ia alami. Penampilannya adalah jangkar emosional yang kuat bagi film ini. Di sisi lain, Kathryn Kohut mengambil peran yang kontras, namun sama pentingnya. Ia memerankan karakter yang menjadi sumber ancaman baru, dan ia berhasil membawakan perannya dengan intensitas yang dingin dan menakutkan. Yang menarik adalah bagaimana ia tidak hanya menampilkan karakter antagonis yang "jahat", melainkan juga sosok yang diliputi duka mendalam dan rasa keadilan yang bengkok. Ia mampu memancarkan aura mengancam bahkan dalam adegan-adegan yang tenang, memberikan kesan bahwa bahaya selalu mengintai di balik senyum atau tatapan. Ini adalah penampilan yang membuat penonton merasa tidak nyaman, sebuah indikasi bahwa ia berhasil menyalurkan esensi karakternya dengan baik. Colton Royce, meskipun mungkin tidak menjadi fokus utama cerita, tetap memberikan kontribusi penting. Ia memerankan karakter yang membawa sedikit harapan atau dukungan bagi sang protagonis. Penampilannya terasa tulus dan menjadi semacam "oase" di tengah badai ketegangan. Ia mampu menyeimbangkan dinamika film, memberikan momen-momen yang memungkinkan penonton menarik napas sejenak sebelum kembali dihadapkan pada ancaman. Perannya, meski mungkin tidak semenonjol dua pemeran utama wanita, tetap terasa substansial dalam membangun latar belakang emosional dan dinamika hubungan yang kompleks dalam cerita. Secara keseluruhan, kontribusi akting mereka sangat vital. Holland Roden menghadirkan empati yang diperlukan, Kathryn Kohut menciptakan ancaman yang meyakinkan, dan Colton Royce menambahkan dimensi dukungan. Sinergi antara ketiga pemeran utama ini berhasil membangun fondasi yang kokoh untuk cerita thriller psikologis ini, membuat setiap adegan terasa lebih hidup dan setiap emosi lebih mendalam. Tanpa penampilan kuat dari mereka, film ini mungkin akan kehilangan sebagian besar daya cengkeramnya. Dari segi suasana visual, 'Obsessed to Death' cukup efektif dalam membangun nuansa yang mencekam. Penggunaan pencahayaan yang seringkali redup atau kontras, ditambah dengan sudut pengambilan gambar yang kadang sempit atau terlalu dekat, berhasil menciptakan perasaan terperangkap dan diintai. Film ini tidak banyak mengandalkan *jump scare*, melainkan lebih berfokus pada pembangunan ketegangan psikologis yang perlahan-lahan meningkat. Musik latar juga memainkan peran penting, dengan melodi yang seringkali disonan atau repetitif, seolah mencerminkan pikiran sang protagonis yang terus-menerus dihantui. Kombinasi elemen visual dan audio ini berhasil merajut atmosfir paranoia yang konsisten. Tensi cerita, menurut saya, dibangun dengan cukup solid. Film ini mengambil pendekatannya sendiri, tidak terburu-buru, melainkan membiarkan ancaman perlahan-lahan merayap dan mengganggu kehidupan karakter utama. Ada momen-momen yang benar-benar membuat jantung berdebar, bukan karena kejutan mendadak, melainkan karena kita tahu bahwa sesuatu yang buruk akan terjadi, dan kita hanya menunggu kapan itu akan terwujud. Konflik utama yang berpusar pada trauma dan obsesi baru berhasil menjaga ketegangan sampai akhir. Meskipun mungkin ada beberapa bagian yang terasa sedikit lambat, secara keseluruhan, alur cerita mampu mempertahankan rasa ingin tahu penonton untuk melihat bagaimana sang protagonis akan mengatasi situasi yang seolah tanpa jalan keluar ini. Sebagai penutup, 'Obsessed to Death' adalah tontonan yang layak bagi penggemar thriller psikologis. Film ini mungkin tidak akan membalikkan genre sepenuhnya atau menghadirkan inovasi yang revolusioner, tapi ia berhasil menjalankan tugasnya sebagai hiburan yang mendebarkan dan menguras emosi. Dengan akting yang kuat, terutama dari Holland Roden dan Kathryn Kohut, serta atmosfer yang terbangun dengan baik, film ini sukses menjerat penonton dalam kisah tentang obsesi yang tak berujung. Ini adalah pengingat betapa berbahayanya ketika duka memutarbalikkan akal sehat dan menciptakan monster dari dalam diri manusia. Skor akhir: 6.1/10
Sumber film: Obsessed to Death (2022)

Duration: 89 min Min

TMDB Rated: 5.3 / 221

Release Date: 2022-06-08

Countries:

iLK21