![]() | ![]() |
Cara Menonton Film Di Situs Kami
- Klik "SKIP TRAILER" untuk melewati trailer.
- Klik tombol ▶️ pada player untuk memulai film.
- Gunakan Server 2 atau 3 jika player lambat.
- Bookmark situs kami agar mudah diakses kembali.
A Very Country Christmas: Homecoming (2020) (Comedy) Rating 6.1 – IDLIX

Film ketiga dalam seri “A Very Country”. Zane dan Jeannette kembali dari bulan madu mereka yang ajaib untuk merencanakan Natal pertama yang sempurna sebagai sebuah keluarga. Namun, kedatangan mantan ayah mertua Jeannette mengacaukan semua rencana liburan mereka.
Tonton juga film: The 4:30 Movie (2024) iLK21
Ini juga keren: Nonton Wajah Tum Ho 2016 - Nonton Haunted Universities 2009 - Nonton Murder In The Woods 2020 - Nonton Miami Heat 2021 - Nonton Reign Of Chaos 2022
Ulasan untuk A Very Country Christmas: Homecoming (2020)
Di tengah hiruk pikuk musim liburan, di mana setiap stasiun televisi dan platform *streaming* berlomba menyajikan tayangan bertema Natal, terkadang yang kita butuhkan hanyalah kisah yang hangat, akrab, dan sedikit magis. "A Very Country Christmas: Homecoming (2020)" hadir sebagai salah satu sajian tersebut, mengajak penonton untuk kembali merasakan pesona Natal pedesaan yang menenangkan, lengkap dengan sentuhan romansa dan nilai-nilai kekeluargaan. Film ini memang tidak menawarkan plot yang revolusioner, namun justru di situlah letak kekuatannya: dalam kesederhanaan dan kemampuannya membangkitkan nostalgia akan suasana Natal yang autentik. Sejak menit pertama, film ini berhasil menciptakan suasana visual yang memanjakan mata dan menghangatkan hati. Nuansa "country Christmas" yang dijanjikan benar-benar terasa kental. Kita disuguhkan pemandangan pedesaan yang diselimuti salju putih bersih, rumah-rumah kayu yang dihias lampu berkelap-kelip, hingga suasana pasar Natal lokal yang ramai namun tetap intim. Sinematografinya cerdas dalam menangkap keindahan alam dan detail-detail kecil yang membuat setiap adegan terasa hidup dan otentik. Bukan hanya sekadar latar belakang, visual ini menjadi bagian integral dari cerita, berfungsi sebagai "karakter" tambahan yang memeluk para tokoh dalam kehangatan musim dingin. Setiap bingkai seolah mengundang kita untuk ikut merasakan aroma pinus, mendengarkan lantunan lagu Natal akustik, dan menyeruput cokelat panas di samping perapian. Tensi cerita dibangun dengan sangat halus, mengalir seperti sungai di musim dingin yang tenang. Tidak ada konflik yang terlalu dramatis atau plot twist yang mengejutkan, dan justru itu yang saya hargai dari film ini. Alih-alih mengandalkan intrik yang rumit, "A Very Country Christmas: Homecoming" memilih untuk fokus pada perkembangan karakter dan interaksi antar-pribadi. Ada semacam ketenangan dalam alurnya, memungkinkan penonton untuk meresapi setiap momen, memahami dilema para karakter, dan menyaksikan perlahan-lahan bagaimana mereka menemukan kembali apa yang hilang atau yang selama ini mereka cari. Ini adalah jenis film yang bisa Anda nikmati sambil bersantai, tanpa perlu terlalu banyak berpikir, namun tetap meninggalkan kesan yang mendalam. Bicara soal karakter, tentu tak lepas dari para aktor yang menghidupkannya. Kualitas akting para pemain utama menjadi salah satu pilar penting dalam membangun kehangatan dan kredibilitas cerita. Bea Santos berhasil memerankan karakternya dengan penuh pesona dan keautentikan. Ia mampu menampilkan transisi emosional yang meyakinkan, mulai dari keraguan dan sedikit kecanggungan di awal hingga kembalinya semangat dan keyakinan diri. Ekspresi wajahnya seringkali bercerita lebih banyak dari dialog, menunjukkan gejolak batin dan kerinduan akan masa lalu yang terpatri kuat. Ada kehangatan alami dalam penampilannya yang membuat kita mudah bersimpati dan terhubung dengan perjalanannya. Ia membawa bobot emosional yang cukup untuk membuat karakternya terasa nyata dan dapat diidentifikasi. Kemudian ada Deana Carter, yang memberikan performa solid sebagai karakter pendukung yang bijaksana dan suportif. Aktingnya terasa sangat natural, seolah ia tak sedang berakting melainkan memang menjalani kehidupan karakternya itu. Sebagai seorang seniman musik di kehidupan nyata, ia membawa aura yang menenangkan dan pengalaman yang terasa nyata ke dalam perannya. Ia tidak hanya sekadar mengisi ruang, tetapi juga memberikan fondasi emosional dan stabilitas yang penting bagi karakter lain. Kehadirannya di layar selalu terasa meyakinkan dan memberikan sentuhan kedewasaan yang pas. Terakhir, Greyston Holt tampil sebagai sosok yang karismatik dan tulus. Ia berhasil menghadirkan chemistry yang apik dengan lawan mainnya, membuat hubungan mereka terasa alami dan mudah dipercaya. Karakternya memancarkan kehangatan dan kejujuran, yang menjadi jangkar emosional bagi alur romansa dalam film. Holt memiliki kemampuan untuk menyampaikan kerentanan dan kekuatan secara bersamaan, membuat penonton percaya pada niat baik dan ketulusan hatinya. Ia adalah tipe pemeran utama pria yang membuat kita ingin kisah cintanya berhasil. Secara keseluruhan, kualitas akting dari ketiga pemain utama ini sangat berkontribusi pada kesuksesan film. Mereka tidak hanya sekadar melafalkan dialog, tetapi benar-benar menghidupkan karakter mereka dengan nuansa dan kedalaman yang diperlukan. Chemistry yang terjalin di antara mereka terasa organik, membuat hubungan dan dinamika antar-karakter terasa begitu nyata dan emosional. Tanpa penampilan solid dari mereka, film ini mungkin akan terasa hambar dan kurang berkesan. Namun, berkat dedikasi dan kemampuan mereka, kisah ini mampu menyentuh hati penonton dan meninggalkan kesan yang hangat. Tema besar yang diusung oleh "A Very Country Christmas: Homecoming" adalah kembali ke akar dan menemukan kembali apa yang benar-benar penting dalam hidup. Film ini membahas tentang "homecoming" tidak hanya dalam artian fisik kembali ke rumah, tetapi juga kembalinya seseorang kepada jati diri, nilai-nilai, dan orang-orang yang membentuk mereka. Di tengah hiruk-pikuk kehidupan modern, film ini mengingatkan kita akan pesona pedesaan yang damai, di mana tradisi Natal masih dijaga erat dan komunitas saling mendukung. Ini adalah kisah tentang kesempatan kedua, baik dalam cinta maupun dalam kehidupan, dan bagaimana kadang-kadang, untuk melangkah maju, kita harus terlebih dahulu melihat ke belakang dan merangkul masa lalu. Film ini dengan manis menyoroti pentingnya keluarga, persahabatan, dan keajaiban kecil yang seringkali terlewatkan dalam rutinitas sehari-hari, terutama di musim Natal. Sebagai penutup, "A Very Country Christmas: Homecoming" adalah film yang sempurna bagi mereka yang mencari pelarian yang lembut dan mengharukan di musim liburan. Ini adalah film yang merayakan kesederhanaan, kehangatan, dan keajaiban Natal di pedesaan. Meskipun mungkin tidak akan memenangkan penghargaan besar, film ini berhasil mencapai tujuannya: memberikan kenyamanan, senyuman, dan pengingat akan keindahan sejati dari pulang ke rumah. Film ini mungkin tidak menawarkan sesuatu yang baru, tetapi ia menyajikan apa yang sudah akrab dengan begitu indah dan tulus. Jika Anda adalah penggemar film Natal yang klasik, romantis, dan penuh kehangatan, film ini patut masuk daftar tontonan Anda. Skor akhir: 6.8/10
Sumber film: A Very Country Christmas: Homecoming (2020)
Genre:Comedy, Romance, TV Movie
Actors:Bea Santos, Deana Carter, Greyston Holt
Directors:Marco Deufemia