Seorang agen rahasia yang dingin dan penuh perhitungan dihadapkan pada dilema moral terbesarnya saat ia menyusup ke dalam jaringan kriminal dan tanpa diduga menjalin ikatan dengan putra muda sang bos. Kehidupan ganda yang ia jalani menjadi semakin rumit ketika loyalitasnya terbagi antara tugas dan rasa sayang yang tumbuh terhadap bocah tersebut. Di satu sisi, ia […]
Luxury138Luxury138
Cara Menonton Film Di Situs Kami
  • Klik "SKIP TRAILER" untuk melewati trailer.
  • Klik tombol ▶️ pada player untuk memulai film.
  • Gunakan Server 2 atau 3 jika player lambat.
  • Bookmark situs kami agar mudah diakses kembali.

AKA (2023) ⭐ 6.6 | Streaming Action – IDLIX

IMDB Rated: 6.6 / 10
Original Title : AKA
6.6 12572

Seorang agen rahasia yang dingin dan penuh perhitungan dihadapkan pada dilema moral terbesarnya saat ia menyusup ke dalam jaringan kriminal dan tanpa diduga menjalin ikatan dengan putra muda sang bos. Kehidupan ganda yang ia jalani menjadi semakin rumit ketika loyalitasnya terbagi antara tugas dan rasa sayang yang tumbuh terhadap bocah tersebut.

Di satu sisi, ia terikat pada janji untuk menghancurkan sindikat dari dalam. Keahliannya dibutuhkan untuk membongkar operasi gelap dan menyeret petinggi-petingginya ke pengadilan. Di sisi lain, ikatan yang terjalin dengan anak sang bos, yang polos dan penuh kebaikan, mulai menggoyahkan tekadnya. Ia melihat sosok ayah yang tidak pernah ia miliki pada diri sang bos, dan melihat harapan masa depan yang berbeda bagi bocah tersebut.

Dilema moral mencengkeramnya. Semakin dalam ia menyusup, semakin ia memahami alasan di balik keberadaan sindikat tersebut dan melihat sisi kemanusiaan dari anggotanya. Ia harus memilih: tetap pada misi awal dan mengkhianati ikatan yang terjalin, atau mempertaruhkan segalanya demi melindungi bocah itu dan membantunya keluar dari dunia kriminal yang menjerat keluarganya.

Dalam dunia aksi dan intrik, kisah ini mengeksplorasi konflik batin yang dialami seorang agen saat garis hitam dan putih morality mulai kabur. Ketegangan meningkat seiring ia berusaha menemukan jalan keluar yang menyelamatkan keduanya, tanpa mengorbankan nyawa dan jiwanya sendiri.

Ulasan untuk AKA (2023)

✍️ Ditulis oleh Ayu Kartika

## AKA (2023): Ketika Tugas dan Nurani Bertarung di Tengah Badai Kekerasan Film aksi sering kali identik dengan ledakan besar, tembak-menembak tiada henti, dan pahlawan yang tak terkalahkan. Namun, 'AKA (2023)' dari Prancis hadir dengan pendekatan yang berbeda, menawarkan kombinasi intensitas fisik dan kedalaman emosional yang jarang ditemukan dalam genre sejenis. Ini adalah film yang tidak hanya menghibur lewat adegan laga brutalnya, tetapi juga mengajak penonton untuk merenungkan batas antara kejahatan dan kebaikan, serta harga dari sebuah tugas yang diemban. Dari awal, 'AKA' membenamkan kita dalam dunia gelap seorang agen operasi khusus yang sangat terlatih. Premisnya sederhana namun kuat: seorang individu dengan keterampilan mematikan harus menyusup ke dalam jaringan kejahatan berbahaya demi sebuah misi yang penting. Namun, seperti yang sering terjadi dalam skenario semacam ini, garis antara musuh dan sekutu, serta antara tugas dan moral pribadi, menjadi sangat kabur. Film ini cerdik dalam membangun suasana tegang dari awal hingga akhir, membuat penonton terus bertanya-tanya tentang apa yang akan terjadi selanjutnya dan bagaimana sang karakter utama akan menavigasi labirin moral yang dihadapinya. Secara visual, 'AKA' tampil dengan sinematografi yang lugas namun efektif. Penggunaan palet warna yang cenderung gelap dan pencahayaan yang dramatis sangat mendukung nuansa suram dan berbahaya yang ingin disampaikan. Adegan aksinya brutal dan realistis, jauh dari gaya koreografi yang terlalu dipoles. Setiap pukulan terasa berat, setiap tembakan meninggalkan dampak, memberikan kesan bahwa kekerasan di film ini memiliki konsekuensi nyata. Ini bukan aksi yang stylish dan mengagumkan, melainkan aksi yang terasa mendesak dan penuh risiko, memperkuat tensi cerita di setiap momen. Pacing film ini terasa pas, membangun ketegangan secara bertahap dengan momen-momen ledakan aksi yang ditempatkan dengan strategis, membuat penonton tidak sempat merasa bosan. Kualitas akting menjadi salah satu pilar utama yang menopang keberhasilan 'AKA'. Tiga aktor utama memberikan penampilan yang luar biasa, masing-masing membawa dimensi yang unik pada karakter mereka. Pertama, Alban Lenoir adalah kekuatan pendorong utama di film ini. Penampilannya sangat memukau, memadukan fisik yang impresif dengan kedalaman emosional yang mengejutkan. Ia berhasil memerankan seorang karakter yang tangguh, nyaris tanpa emosi di permukaan, namun menyimpan pergolakan batin yang intens. Lewat ekspresi minim dan sorot mata yang tajam, ia mampu menyampaikan beban moral, kesetiaan, dan dilema yang dihadapinya. Fisiknya yang prima membuat setiap adegan laga yang ia lakukan terasa sangat meyakinkan dan mematikan, menjadikannya sebuah mesin tempur yang efisien. Namun, di balik itu, ia juga mampu menunjukkan momen-momen kerentanan dan kemanusiaan yang sangat menyentuh. Berikutnya, ada Eric Cantona, yang mungkin lebih dikenal di dunia sepak bola, namun di sini ia kembali membuktikan kemampuannya berakting. Ia memerankan seorang figur berkuasa dalam dunia kejahatan dengan karisma yang gelap dan aura mengancam. Penampilannya terasa sangat otentik, tidak sekadar klise penjahat film aksi. Ia berhasil menunjukkan kompleksitas karakter tersebut, di mana kekejaman bisa berjalan beriringan dengan, mungkin, sebuah bentuk kasih sayang atau perlindungan yang menyimpang. Cantona memberikan bobot yang signifikan pada narasi, membuat karakternya terasa sebagai ancaman yang nyata dan kehadiran yang tak terhindarkan. Terakhir, Thibault de Montalembert memberikan performa yang solid sebagai figur otoritas atau mungkin dalang di balik layar. Aktingnya memberikan lapisan kecerdasan dan perhitungan pada film. Ia mampu menyampaikan kesan karakter yang memegang kendali penuh, cerdas, dan dingin dalam pengambilan keputusan, yang pada gilirannya menambah bobot politik dan intrik pada cerita. Kehadirannya, meskipun mungkin tidak selalu berada di garis depan aksi, sangat krusial dalam membangun konteks dan memperdalam intrik di balik misi utama. Secara keseluruhan, kontribusi akting mereka sangat fundamental bagi kesuksesan film ini. Alban Lenoir membawa kekuatan fisik dan batin yang menjadi inti cerita, sementara Eric Cantona memberikan wajah yang berwibawa namun berbahaya pada dunia kriminal, dan Thibault de Montalembert melengkapi dengan intrik dan otoritas. Gabungan penampilan mereka menciptakan dinamika karakter yang kuat, yang pada akhirnya menjadikan 'AKA' lebih dari sekadar film aksi, melainkan sebuah studi karakter yang menarik di tengah situasi penuh tekanan. Tema besar yang diangkat 'AKA' adalah eksplorasi garis tipis antara keadilan dan kejahatan, serta bagaimana tugas seseorang bisa menguji batas moral dan kemanusiaan. Film ini membahas tentang pengorbanan, ikatan tak terduga yang terbentuk di tengah bahaya, dan perjuangan seorang individu untuk mempertahankan esensi dirinya di lingkungan yang mengharuskannya menjadi sosok yang lain. Ada pesan tentang perlindungan dan arti sebuah keluarga, bahkan dalam bentuk yang paling tidak konvensional sekalipun. 'AKA' adalah tontonan wajib bagi penggemar film aksi yang mencari sesuatu yang lebih dari sekadar tembak-menembak. Ini adalah film yang cerdas, brutal, namun juga menghanyutkan secara emosional. Ia berhasil menyeimbangkan adegan laga yang memacu adrenalin dengan narasi yang kaya akan konflik moral dan psikologis. Sebuah pengalaman sinematik yang intens dan meninggalkan kesan mendalam. Skor akhir: 7.0/10
Sumber film: AKA (2023)

Duration: 122 min Min

TMDB Rated: 6.6 / 12572

Release Date: 2023-04-28

Countries: