Nora, seorang wanita berusia 30 tahun, tinggal bersama kakeknya yang berasal dari Argentina, Nicolás. Ia sering membantu temannya, Meri, dalam mengurus anak-anaknya. Meski bermimpi menjadi penulis perjalanan, Nora saat ini hanya menulis horoskop untuk koran lokal. Ketika kakeknya meninggal, Nora mewarisi mobil tua Dyane 6. Meskipun bukan supir yang handal, Nora nekat melakukan perjalanan tanpa […]
Luxury138Luxury138
ilk21 film
Cara Menonton Film Di Situs Kami
  • Klik "SKIP TRAILER" untuk melewati trailer.
  • Klik tombol ▶️ pada player untuk memulai film.
  • Gunakan Server 2 atau 3 jika player lambat.
  • Bookmark situs kami agar mudah diakses kembali.

Nonton Nora (2020) Sub Indo – IDLIX

IMDB Rated: N/A / 10
Original Title : Nora
N/A 438

Nora, seorang wanita berusia 30 tahun, tinggal bersama kakeknya yang berasal dari Argentina, Nicolás. Ia sering membantu temannya, Meri, dalam mengurus anak-anaknya. Meski bermimpi menjadi penulis perjalanan, Nora saat ini hanya menulis horoskop untuk koran lokal.

Ketika kakeknya meninggal, Nora mewarisi mobil tua Dyane 6. Meskipun bukan supir yang handal, Nora nekat melakukan perjalanan tanpa tujuan menyusuri pantai Basque. Ia berniat membawa abu kakeknya untuk dimakamkan di samping makam neneknya.

Perjalanan ini akan mengajarkan Nora bahwa ia bukanlah traveler sejati. Mimpi menjadi penulis perjalanan pun hanyalah pelarian untuk mencari kebebasan, berkembang, menyembuhkan luka lama, dan akhirnya, menemukan kebahagiaan sejati.

Ulasan untuk Nora (2020)

✍️ Ditulis oleh Melati Anindya

Nora: Sebuah Perjalanan Hati Menuju Rumah Film "Nora (2020)" adalah salah satu permata sinema yang berhasil merangkai kisah perjalanan fisik menjadi sebuah eksplorasi batin yang mendalam. Sejak awal, film ini berhasil menarik saya masuk ke dalam alur yang tenang namun kaya akan emosi. Ini bukan hanya tentang berpindah dari satu titik ke titik lain di peta, melainkan tentang seorang perempuan muda yang secara tak sengaja memulai sebuah odisei pribadi, menemukan kembali identitas, dan merajut kembali benang-benang keluarga yang mungkin terlupakan. Film ini menawarkan sebuah refleksi tentang kehilangan, pencarian jati diri, dan kekuatan ikatan leluhur, yang semuanya terbungkus dalam narasi yang puitis dan mengalir. Secara visual, "Nora" adalah sebuah sajian yang memanjakan mata. Sinematografi film ini berhasil menangkap keindahan lanskap Basque Country dengan begitu apik, menjadikan setiap pemandangan bukan sekadar latar belakang, melainkan turut menjadi bagian integral dari perjalanan emosional sang tokoh utama. Palet warna yang digunakan cenderung hangat dan natural, menciptakan suasana yang intim sekaligus melankolis, seolah mengajak penonton untuk ikut merasakan hembusan angin di setiap persinggahan. Dari jalanan pedesaan yang berliku hingga desa-desa kecil yang menawan, setiap bingkai terasa hidup dan bernapas. Suasana visual yang dihadirkan begitu kuat sehingga mampu membawa kita hanyut dalam ritme film yang lambat namun penuh makna, mendukung narasi pencarian dan penemuan yang menjadi inti cerita. Tensi cerita dalam "Nora" tidak dibangun melalui konflik dramatis yang meledak-ledak, melainkan melalui pergulatan batin sang tokoh utama dan interaksi-interaksi tak terduga yang ia temui di sepanjang jalan. Ada ketegangan yang subtil namun konstan, berasal dari pertanyaan-pertanyaan eksistensial tentang arah hidup, makna kehilangan, dan pentingnya akar. Kisah ini perlahan-lahan membangun kedalaman emosional, di mana setiap pertemuan dan setiap percakapan kecil terasa memiliki bobot yang signifikan. Tensi tersebut terasa seperti gelombang pasang surut: kadang tenang dan menenangkan, kadang kembali menghantam dengan realitas yang menyentuh, namun selalu mengarah pada pertumbuhan dan pemahaman yang lebih besar. Salah satu pilar kekuatan film ini tentu saja terletak pada penampilan para aktornya, yang berhasil menghidupkan setiap karakter dengan begitu autentik. Ane Pikaza dengan gemilang memikul beban narasi di pundaknya. Ia berhasil memancarkan kerentanan sekaligus kekuatan yang diperlukan untuk karakternya. Pikaza mampu membawa penonton merasakan setiap gejolak emosi yang dialami, dari kebingungan dan kegelisahan di awal hingga penerimaan dan kedamaian di akhir perjalanan. Aktingnya yang subtil namun penuh daya membuat kita bersimpati dan terhubung secara mendalam. Ia tidak perlu banyak dialog untuk menyampaikan perasaan, ekspresi wajah dan bahasa tubuhnya sudah cukup berbicara, menunjukkan kedalaman karakter yang ia perankan. Selanjutnya, Héctor Alterio meskipun mungkin dengan waktu layar terbatas, mampu meninggalkan kesan mendalam. Ia menghadirkan presensi yang menghadirkan kebijaksanaan dan kedalaman yang luar biasa. Setiap gestur atau tatapan yang diberikannya terasa penuh makna, seolah-olah mewakili warisan dan kenangan yang tak terhingga. Kemampuannya untuk mengisi ruang dengan karisma dan aura hangat, bahkan dalam peran yang mungkin lebih simbolis, adalah bukti kepiawaiannya. Dampak kehadirannya pada alur cerita dan perkembangan karakter utama tak terbantahkan, berfungsi sebagai jangkar emosional yang penting. Tidak ketinggalan, Ramón Barea menjadi jangkar yang kuat dalam dinamika cerita, membawakan karakternya dengan sentuhan humor dan kehangatan yang tak terduga. Penampilannya terasa sangat natural dan realistis, menambah dimensi kemanusiaan pada film ini. Barea berhasil menciptakan karakter yang mudah didekati dan relatable, seringkali menjadi penyeimbang yang cerah dalam momen-momen melankolis. Kehadirannya memberikan kontras yang menyegarkan dan seringkali menjadi katalisator bagi sang tokoh utama untuk melihat berbagai hal dari perspektif baru. Secara keseluruhan, kontribusi akting dari Ane Pikaza, Héctor Alterio, dan Ramón Barea sangat krusial bagi kesuksesan "Nora". Pikaza yang memimpin dengan ekspresi emosi yang jujur, didukung oleh Alterio yang memberikan fondasi kebijaksanaan, dan Barea yang menambahkan sentuhan realisme dan kehangatan, menciptakan sebuah ensemble yang harmonis. Mereka berhasil membangun dunia karakter yang terasa nyata, membuat perjalanan emosional sang tokoh utama menjadi sangat meyakinkan dan mudah diikuti. Akting mereka yang solid dan penuh nuansa adalah alasan utama mengapa pesan-pesan film ini dapat tersampaikan dengan begitu kuat ke hati penonton. Tema besar yang diusung oleh "Nora" adalah tentang pencarian jati diri yang kerap kali terhubung dengan akar dan warisan keluarga. Ini adalah film tentang bagaimana sebuah perjalanan, meskipun awalnya dipicu oleh sebuah tugas, dapat menjadi katalisator untuk sebuah penemuan besar tentang diri sendiri. Sang tokoh utama belajar untuk menerima kehilangan, merangkul kenangan, dan menemukan kekuatan dalam sejarah keluarganya. Film ini dengan lembut mengingatkan kita bahwa seringkali, untuk memahami ke mana kita akan pergi, kita harus terlebih dahulu memahami dari mana kita berasal. Ini adalah kisah tentang menemukan 'rumah' bukan hanya dalam arti fisik, tetapi juga dalam batin dan ikatan yang tak terlihat. "Nora" adalah film yang mungkin tidak akan Anda lupakan dengan segera. Ia meninggalkan kesan yang menghangatkan hati dan memicu refleksi. Sebuah tontonan wajib bagi Anda yang mencari film dengan kedalaman emosional, sinematografi yang indah, dan akting yang memukau. Nilai: 6.5/10
Sumber film: Nora (2020)

Duration: 100 min Min

TMDB Rated: N/A / 438

Release Date: 2020-09-03

Countries:,