![]() | ![]() |
Cara Menonton Film Di Situs Kami
- Klik "SKIP TRAILER" untuk melewati trailer.
- Klik tombol ▶️ pada player untuk memulai film.
- Gunakan Server 2 atau 3 jika player lambat.
- Bookmark situs kami agar mudah diakses kembali.
Nonton Repossessed (1990) Sub Indo - iLK21 Ganool

Film ini berkisah tentang Nancy Aglet (Blair), seorang wanita muda yang dikendalikan oleh roh jahat bernama Doris Kareta (Nielsen). Doris adalah seorang malaikat jatuh yang diusir dari surga karena sombong. Dia bertekad untuk menghancurkan Nancy dan dunia.
Nancy meminta bantuan kepada Pastor William Thorne (Michael McKean), seorang pendeta yang skeptis terhadap pengusiran setan. Namun, setelah melihat sendiri kekuatan Doris, Pastor Thorne setuju untuk membantu Nancy.
Tonton juga film: Love in the Villa (2022) iLK21
Ini juga keren: Nonton Jimmys Hall 2014 - Nonton Tooth Fairy 2010 - Nonton Deathtrap 1982 - Nonton Limbo 2023 - Nonton Spacked Out 2000
Ulasan untuk Repossessed (1990)
Sebagai penggemar komedi satir era 90-an, 'Repossessed' adalah salah satu permata yang sering terlewatkan, namun meninggalkan kesan mendalam bagi mereka yang berani menyelami dunia parodi eksorsisme yang aneh ini. Dirilis pada tahun 1990, film ini dengan berani mengambil salah satu film horor paling ikonik sepanjang masa, 'The Exorcist', dan memelintirnya menjadi sebuah tontonan komedi yang absurd dan tak tahu malu. Bagi saya, film ini bukan sekadar upaya menertawakan genre horor, tetapi sebuah perayaan cerdas atas klise-klise yang sudah sangat akrab di benak penonton. Sejak awal, 'Repossessed' sudah mengisyaratkan apa yang akan kita dapatkan: kekacauan yang disengaja dan humor yang mengandalkan kejeniusan para pemainnya. Premisnya sendiri sudah jenaka: seorang wanita yang pernah dirasuki roh jahat di masa kecilnya, kini dewasa dan hidup normal, namun roh jahat itu kembali untuk menghantuinya lagi. Tentu saja, pahlawan yang dibutuhkan untuk mengusir makhluk astral ini adalah seorang pendeta yang juga memiliki sejarah dengan roh jahat tersebut. Konflik antara iman, siaran televisi, dan keputusasaan komedi inilah yang menjadi inti cerita. Film ini tidak mencoba menjadi rumit, ia justru merangkul kesederhanaan dalam menyajikan lelucon demi lelucon, seringkali dengan tempo yang cepat dan mengocok perut. Sekarang, mari kita bicara tentang tulang punggung komedi ini: para pemainnya. Leslie Nielsen Apa pun yang ia sentuh di era ini, biasanya berubah menjadi emas komedi, dan di 'Repossessed', ia sekali lagi membuktikan statusnya sebagai maestro komedi *deadpan*. Karakternya di sini adalah seorang figur religius yang serius, tetapi keseriusannya justru menjadi sumber tawa tak berujung. Ia mengucapkan dialog-dialog konyol dengan ekspresi datar yang khas, seolah-olah semua absurditas yang terjadi di sekitarnya adalah hal paling normal di dunia. Gerak-gerik fisiknya, seringkali canggung namun presisi, menambah lapisan humor yang tak terduga. Leslie Nielsen tidak hanya memerankan sebuah karakter; ia menjelma menjadi persona komedi yang tak tertandingi, mampu membuat penonton tertawa hanya dengan tatapan mata atau jeda dalam dialog. Linda Blair Melihat Linda Blair kembali ke genre yang membuatnya terkenal, namun kali ini dalam konteks parodi, adalah sebuah suguhan tersendiri. Ia dengan berani melakukan *self-parody* yang brilian. Ia tidak hanya mengulang akting dari peran ikoniknya, tetapi justru membesarkannya ke tingkat absurditas yang baru. Momen-momen di mana ia 'kerasukan' sangat berlebihan dan lucu, dengan efek khusus yang sengaja terlihat murahan untuk tujuan komedi. Ini menunjukkan keberanian dan kemampuan aktingnya untuk tidak menganggap dirinya terlalu serius, merangkul sisi konyol dari perannya. Performa Blair adalah jembatan antara nostalgia horor dan tawa yang menggila. Ned Beatty Sebagai pendukung di antara dua bintang utama, Ned Beatty memberikan kontribusi yang tak kalah penting. Ia memerankan seorang figur religius yang lebih 'biasa' dan sedikit bumbling, berfungsi sebagai penyeimbang yang sempurna bagi keseriusan konyol Leslie Nielsen. Beatty berhasil membawa sentuhan manusiawi dan sedikit kepanikan yang realistis (dalam konteks komedi) ke dalam film. Ekspresi wajahnya yang seringkali menggambarkan kebingungan atau ketakutan yang berlebihan, melengkapi kekacauan visual yang disajikan. Ia adalah jenis karakter yang bisa diandalkan untuk menghasilkan tawa pelengkap atau menguatkan lelucon yang dibangun oleh pemain lain. Secara keseluruhan, kontribusi akting mereka sangat besar bagi kesuksesan film ini. Leslie Nielsen adalah motor penggerak komedi, Linda Blair adalah hati parodi yang berani, dan Ned Beatty adalah pelengkap yang sempurna. Trio ini menciptakan dinamika yang tak terlukiskan, di mana setiap pemain saling melengkapi dalam menghadirkan tawa. Keberanian Linda Blair untuk mengeksploitasi perannya sendiri, dipadukan dengan kepiawaian Leslie Nielsen dalam komedi, dan dukungan Ned Beatty yang solid, membuat 'Repossessed' menjadi sebuah tontonan yang tak hanya lucu tetapi juga cerdas dalam eksekusinya. Mereka tidak hanya memerankan peran; mereka merangkul genre parodi sepenuhnya, dan itulah mengapa film ini berhasil meninggalkan jejak. Dari segi suasana visual, film ini jelas tidak mencoba meniru gaya horor gelap dan mencekam dari film aslinya. Sebaliknya, 'Repossessed' merangkul estetika komedi tahun 90-an yang terang dan terkadang *cheesy*. Warna-warna cerah, pencahayaan yang jelas, dan efek khusus yang sengaja terlihat palsu, semuanya berkontribusi pada nuansa ringan dan jenaka. Tidak ada usaha untuk membuat penonton merasa takut; justru sebaliknya, setiap elemen visual dirancang untuk memancing tawa. Misalnya, adegan 'kerasukan' yang disajikan dengan efek muntahan yang sangat berlebihan atau kepala yang berputar dengan gerakan mekanis yang jelas, semuanya dilakukan untuk efek komedi yang maksimal. Mengenai tensi cerita, sebenarnya tidak ada tensi yang dimaksudkan untuk membuat penonton tegang atau takut. 'Repossessed' adalah parodi, jadi semua potensi tensi yang biasanya ada dalam film horor diubah menjadi lelucon. Setiap kali situasi tampaknya akan menjadi serius, film ini dengan cepat mematahkannya dengan humor yang absurd. Misalnya, ritual pengusiran setan yang seharusnya khidmat diubah menjadi tontonan publik ala acara TV *variety show* dengan penonton studio dan sponsor. Tensi yang ada hanyalah tensi komedi, yaitu membangun ekspektasi untuk kemudian dipatahkan dengan kejutan lucu. Ini adalah pendekatan yang cerdas, karena film ini tidak pernah mencoba menjadi sesuatu yang bukan dirinya, dan itu berhasil. Film ini secara luas membahas tema satire terhadap dogma agama dan sensasionalisme media. Dengan mengubah ritual pengusiran setan menjadi sebuah acara televisi yang disiarkan secara langsung dan disponsori, 'Repossessed' mengkritik bagaimana hal-hal spiritual bisa direduksi menjadi komoditas untuk hiburan massa. Ia menertawakan kegilaan media terhadap berita sensasional dan bagaimana publik dengan mudahnya terpengaruh oleh 'tontonan' yang disajikan. Lebih jauh, film ini juga menyentil tentang bagaimana institusi agama, dalam upaya mereka untuk mengatasi hal-hal supernatural, bisa menjadi kaku atau bahkan tidak efektif jika dihadapkan pada situasi yang tidak biasa. Ini bukan kritik yang pahit, melainkan lelucon yang disampaikan dengan senyum lebar, mengajak kita merenungkan absurditas yang terkadang kita saksikan dalam kehidupan nyata. Akhirnya, 'Repossessed' adalah film yang akan sangat dihargai oleh mereka yang menggemari parodi klasik dan komedi *slapstick* Leslie Nielsen. Ini adalah film yang tidak meminta Anda untuk berpikir terlalu keras, tetapi hanya untuk menikmati kegilaan yang disajikan di layar. Dengan akting brilian dari trio utamanya, terutama keberanian Linda Blair dan kepiawaian Leslie Nielsen, film ini berhasil mencapai tujuannya sebagai sebuah komedi yang menghibur dan cerdas dalam menyindir. Jika Anda mencari tontonan ringan yang penuh tawa dan mampu membuat Anda melupakan sejenak beban pikiran, 'Repossessed' adalah pilihan yang tepat. Skor akhir: 5.8 dari 10
Sumber film: Repossessed (1990)